Berita  

[Update] Aktivis Mahasiswa, Terus Berjuang: Jangan Takut! Berita Terkini Medan Sumut

Keempat pimpinan (ketua) organisasi mahasiswa yang diduga dijebak oleh oknum pejabat dikabarkan telah bebas. Kabar tersebut sebagai kabar baik di tengah “hangatnya” dinamika sosial politik Medan, Sumatera Utara jelang Pilkada serentak 2024. Kekuasaan politik yang “gila” hanya dapat dihadapi oleh orang- orang “gila”, dan stok nya hanya ada di organisasi aktivis (gerakan) mahasiswa.

Apresiasi bagi semua pihak yang bergerak, baik senior, alumni aktivis gerakan mahasiswa, pengacara, jurnalis yang bersedia menulis berita terkait dugaan “jebakan” bukan “pemerasan”. Demikian juga kepada teman- teman aktivis gerakan mahasiswa yang melakukan aksi- aksi kecil untuk rekan- rekan seperjuangan yang ditangkap.

Peristiwa ini harus dijadikan momentum konsolidasi seluruh aktivis gerakan mahasiswa di Medan dan Sumatera Utara. Rapatkan kembali barisan untuk memastikan demokratisasi berjalan pada rel nya. Latar belakang organisasi harus dijadikan sebagai kekayaan dalam membangun tujuan bersama dan merumuskan “musuh bersama” yakni, kekuasaan politik oligarki.

Kepada para senior (alumni) aktivis gerakan mahasiswa juga diminta untuk “pulang”. Menyediakan waktu untuk diskusi dan minum kopi bersama aktivis mahasiswa di basecamp dan warkop. “Jangan biarkan aktivis mahasiswa ngopi dan ngobrol dengan pejabat- pejabat di cafe, mereka akan tersesat, akhirnya mudah dijebak”.

Sebagai senior (alumni) aktivis gerakan mahasiswa, kami siap mendampingi dan menjadi mentor bagi para junior aktivis gerakan mahasiswa. Keempat ketua organisasi mahasiswa tersebut kita dukung menuntaskan tugasnya hingga selesai di tingkat cabang. Bahkan kita dukung selanjutnya ke tingkat provinsi dan nasional.

Semua hal dapat dijadikan pelajaran termasuk pengalaman buruk saat dituduh sebagai “pemeras”. Namun kalian tetap lebih berharga dari mereka yang korupsi, kolusi, dan nepotisme. Melakukan manipulasi, memanfaatkan kekuasaan diri dan keluarganya. Mengeksploitasi secara ilegal sumber daya alam, baik pohon, air, pasir, tanah, dan bahan- bahan pertambangan.

Jika kelak selesai masa aktivis gerakan mahasiswa, maka PDI Perjuangan membuka pintu bagi keempat ketua organisasi mahasiswa. Kita akan berikan kesempatan berjuang bersama PDI Perjuangan sebagai Caleg di Pemilu 2029. PDI Perjuangan adalah rumah perjuangan bagi para aktivis yang berani melawan “kekuasaan”.

Teruslah bergerak mengasah diri merangkul rakyat, mencium dan merasakan aroma keringat rakyat yang setiap hari semakin sulit. Menangis dan tertawa bersama rakyat, masuk ke gubuk- gubuk rakyat yang penuh sesak dan airmata karena bahan- bahan pokok melambung tinggi. Bangunlah komunitas basis yang kuat, sehingga rakyat akan menjadi rekan juang politik melawan dan mengalahkan kekuasan politik oligarki.

Sutrisno Pangaribuan

Senior Aktivis Gerakan Mahasiswa

Politisi PDI Perjuangan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *